SOLOPOS merupakan koran berita
lokal daerah yang terbit di Surakarta dan menyebar di wilayah eks karesidenan
Surakarta. Koran dengan tagline ‘Meningkatkan Dinamika Masyarakat’
tersebut diterbitkan oleh PT Aksara Solopos (ASP).
Logo Solopos
PT. Aksara Solopos adalah sebuah perusahaan penerbitan
yang berkantor di Griya Solopos Jl. Adisucipto 190 Solo yang menerbitkan Surat
Kabar Solopos. Solopos mencetak sekitar 10.000 eksemplar pada tahap pertama
penerbitannya yang kemudian diedarkan di wilayah eks karesidenan Surakarta dan
beberapa wilayah kota di Jawa Tengah.
Surat Kabar Harian Umum Solopos mulai diterbitkan pada
tanggal 1 April 1997 dan diintensifkan lagi setelah Surat Ijin Usaha Penerbitan
Pers (SIUPP) turun pada tanggal 12 Agustus 1997. Dalam SIUPP disebutkan Solopos
terbit 7 kali seminggu. Edisi minggu telah terbit pertama kali pada tanggal 28
Juni 1998.
Persiapan intensif dilakukan untuk menyiapkan sumber daya manusia dan juga
persiapan untuk mencetak koran.
Berbeda dengan koran-koran di daerah lain yang umumnya
mengklaim diri sebagai koran nasional yang terbit di daerah, Solopos justru
menempatkan diri sebagai koran daerah yang terbit di daerah. Hal ini
dikarenakan koran ini ingin menjadi besar di daerah bersama dengan meningkatnya
dinamika masyarakat Surakarta yang akan menjadi kota internasional.
Pada tanggal 1 Januari 2006, HU Solopos membagi polanya
ke dalam dua kategori yakni edisi harian dan edisi Minggu. Perbedaan keduanya
terletak pada cara penyajian informasinya. Edisi harian menekankan
informasi-informasi yang bersifat aktual, sedangkan untuk edisi Minggu
informasi-informasi yang dihadirkan lebih bersifat ringan dan berkaitan dengan
kejadian-kejadian setiap hari yang dihadapi para pembaca. Selain menerbitkan
edisi harian dan Minggu, HU Solopos juga memberikan suplemen untuk para
pembacanya, yaitu Khazanah yang terbit setiap hari Jum’at dan Jagad Jawa yang
hadir setiap hari Kamis.
Daftar Pustaka
http://eprints.ums.ac.id/18656/5/BAB_IV.pdf diakses pada 22
Juni 2016
http://e-journal.uajy.ac.id/6544/3/KOM203990.pdf diakses pada 22
Juni 2016
Oleh: Wiena Catur Putri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar