Kamis, 23 Juni 2016

The World's Oldest Paperboy



Loper koran adalah nama seseorang yang pekerjaannya ialah mengantar koran atau surat kabar ke rumah pelanggan. Di Amerika Serikat seorang loper koran yang disebut paperboy biasa digambarnya di film dan televisi sebagai remaja lelaki dan seringkali memakai sepeda. Kata "loper koran" diambil dari bahasa Belanda krantenloper.

Loper koran menempati posisi penting di banyak negara di dunia, termasuk Amerika Serikat, Kanada, Australia, Britania Raya, Belanda, Selandia Baru dan Jepang. Hal ini karena pekerjaan mengantar koran biasanya ialah pekerjaan pertama yang tersedia bagi para remaja.

Meski begitu, jumlah loper koran menurun secara drastis karena banyak koran yang memiliki masalah finansial sebab berita banyak yang tersedia secara gratis di internet. Selain itu di banyak negara disediakan pula koran-koran gratis yang dibagikan secara cuma-cuma.

Konon loper koran pertama ialah Barney Flaherty yang mulai bekerja pada tahun 1833 pada usia 10 tahun.

Fungsi paperboy, khususnya untuk menjaga eksistensi surat kabar. Terkadang orang malas untuk membeli koran padahal ia sangat ingin membaca surat kabar. Khususnya di Amerika Serikat, surat kabar masih berjaya. Para pekerja dan ibu rumah tangga tiap pagi sebelum melakukan aktivitasnya, mereka membaca surat kabar. Maka, paperboy di Amerika masih banyak kita temukan. Sampai saat ini, di Amerika Serikat khususnya ada seorang loper koran sejati yang masih bekerja sampai sekarang yaitu Ted Ingram yang masih menjadi paperboy di kota Dorset yang berusia 68 tahun dan sudah masuk the Guinness Book of World Records. Ini menandakan loper koran di sana masih sangat sering dijumpai ketimbang di Indonesia. Berikut link merujuk kepada video yang berkaitan, check it out guys! <3








Oleh: I Gusti Agung Surya Dhewi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar